Kasur busa menjadi salah satu tipe kasur yang semakin diminati oleh masyarakat luas. Selain karena kenyamanannya, harga kasur busa juga masih terjangkau dan termasuk mudah perawatannya. Layaknya tipe kasur lain, perawatan memang tidak boleh disepelekan. Anda perlu melakukannya dengan benar agar kasur senantiasa bersih dan awet, serta sehat untuk pemakaian jangka panjang.
Perawatan kasur busa bisa sedikit berbeda dari tipe kasur yang lain karena penyesuaian material. Jika dilakukan dengan sembarangan, Anda mungkin justru akan merusak kasur. Misalnya, bagaimana kasur busa tidak boleh langsung dicuci dengan air karena sifat busa yang mudah menyerap cairan sehingga besar kemungkinan akan lembab dan berisiko penyakit. Lalu apa saja tips yang perlu diperhatikan untuk perawatan kasur busa yang benar? Simak penjelasan lengkapnya berikut.
Perawatan kasur busa tidak sulit, namun juga tidak boleh sembarangan. Merawat kasur ini penting, terlebih mengingat seseorang bisa menghabiskan sepertiga waktunya di atas tempat tidur. Jadi, kasur harus senantiasa bersih dan sebaiknya tahan lama.
1. Jadwalkan membersihkan kasur
Menjadwalkan membersihkan kasur secara rutin adalah wajib. Penggunaan vacuum cleaner bisa diterapkan untuk hasil yang lebih maksimal. Alat ini ampuh untuk mengangkat debu, kotoran, bahkan kuman yang menempel pada kasur. Pada noda tertentu yang menempel di kasur, Anda bisa menggunakan soda kue. Soda kue dinilai efektif untuk menghilangkan noda serta bau tidak sedap di kasur.
Baca juga: 4 Tips Membersihkan Tempat Tidur dengan Mudah
2. Jemur kasur secara rutin
Menjemur kasur adalah salah satu cara alami untuk menjaga kasur tetap bersih dan sehat.
Menjemur kasur tidak boleh sembarangan. Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari agar tidak merusak material kasur. Menjemur dengan cara demikian berpotensi merusak pori-pori kasur dan membuat tekstur kasur mengeras. Jadi, coba jemur kasur secukupnya, sekitar 4-5 jam dan jangan lupa untuk membolak-balik kasur agar lebih merata.
3. Gunakan sprei kasur busa
Sprei kasur busa juga wajib digunakan untuk menjaga kebersihan kasur. Penggunaannya juga harus rutin diganti. Agar lebih maksimal, Anda juga bisa menambahkan pelindung kasur. Kombinasi keduanya akan meminimalisir risiko kotoran langsung menempel pada kasur. Pastikan Anda juga mencuci sprei dan pelindung kasur secara rutin agar selalu bersih dan nyaman saat digunakan.
4. Gunakan box atau dipan
Penyangga kasur berguna agar kasur tidak langsung bersentuhan dengan lantai. Kontak langsung dengan lantai bisa menyebabkan kasur busa cepat lembab dan akhirnya jamuran. Ini tentu berpotensi meningkatkan bau dan dan bahkan berisiko menimbulkan penyakit. Box/dipan juga mencegah kasur cepat kotor.
Baca juga: Catat! Ini Cara Mencuci Bantal Guling yang Benar
5. Putar kasur secara berkala
Cara merawat kasur yang terakhir adalah memutar kasur secara berkala. Sering kali kasur digunakan hanya pada satu sisi saja. Padahal hal tersebut berpotensi membuat permukaan kasur tidak rata karena beban yang tidak rata pula, terlebih pada kasur busa. Oleh karena itu, Anda perlu memutar kasur minimal setiap 6 bulan sekali. Putar kasur 180 derajat setiap 3 bulan sekali sehingga beban tidak fokus di salah satu sisi saja. Ini akan membuat bentuk kasur lebih terjaga.
Sekarang Anda sudah mengetahui tips perawatan kasur busa yang benar. Ini penting untuk senantiasa menjaga kasur awet dan aman untuk digunakan jangka panjang. Mulai dari rutin dibersihkan dan dijemur, penggunaan sprei kasur busa yang cocok serta pelindung kasur, menambahkan divan serta memutar kasur secara berkala. Jika ingin tips menarik seputar kasur busa dan tidur sehat, kunjungi website resmi Royal Foam.