Ada banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli kasur busa. Selain soal harga, tentu penting untuk memastikan kualitas material dari kasur. Salah satunya adalah densitas busa atau foam density. Aspek tersebut berpengaruh signifikan terhadap performa hingga kenyamanan ideal saat tidur. Lalu sebenarnya seperti apa density kasur busa yang bagus? 

Saat membeli produk kasur, pastikan Anda sudah membuat daftar terkait apa yang menjadi kebutuhan tidur Anda. Ini akan membantu Anda untuk menyeleksi kasur mana yang paling cocok, termasuk soal memilih foam density yang tepat. Agar tidak salah, di bawah ini telah kami rangkum berbagai hal yang perlu Anda ketahui mengenai densitas kasur busa. Mari simak! 

Apa Itu Foam Density? 

Kasur biasanya terdiri dari berbagai lapisan bahan busa. Di setiap lapisan tersebut, ada pula variasi terkait kepadatan (density) dan kekuatan (firmness). Foam density adalah kepadatan komposisi busa atau merujuk pada berat jenis busa per satuan volume. Semakin padat, maka semakin membuat busa lebih berat. Ukuran untuk ini dihitung dalam satuan kilogram per meter kubik (kg/m³). 

Kepadatan busa adalah faktor penting untuk menunjang performa serta “rasa” kasur. Ini berpengaruh terhadap dukungan atau topangan ideal saat Anda berbaring di atasnya nanti. Densitas yang tinggi cenderung terasa lebih keras dan mampu menahan tekanan yang lebih besar. Sebaliknya, low density tidak mampu menahan banyak tekanan serta umumnya terasa lebih lembut. 

Macam-macam densitas busa: 

• Low density foam: ketebalan rendah dengan komposisi busa tidak padat. 
• Medium density foam: ketebalan dan komposisi busa menengah atau di atas low density foam. 

• High density foam: Ketebalan tinggi dan komposisi busa padat sehingga semakin kuat menerima banyak tekanan. 

Baca juga: Cara Memilih Ketebalan Kasur Busa, Pertimbangkan Posisi Tidur Juga!

Manakah Density Kasur Busa yang Bagus? 

Ketika berbicara untuk kenyamanan tidur, idealnya adalah Anda tidak memilih kasur yang terlalu empuk atau terlalu keras. Kasur yang terlalu empuk biasanya membuat Anda mudah tenggelam atau ambles saat berbaring di atasnya. Hal tersebut akan mengganggu keselarasan tulang dan justru akan menambah tekanan di titik rawan yang memicu pegal. Begitu pun dengan kasur yang terlalu keras, Anda akan merasa tidak nyaman dan bisa merasakan nyeri saat bangun. 

Oleh karena itu, density kasur busa yang bagus umumnya adalah pada tingkat medium hingga high density foam. Busa dengan kepadatan menengah hingga tinggi bisa membantu Anda untuk memperoleh dukungan yang tepat selama tidur. Density kasur busa yang bagus akan lebih maksimal menahan tekanan, terutama untuk Anda yang memiliki tubuh besar atau menggunakan kasur untuk lebih dari satu orang. 

Baca juga: Catat, Ini 4 Cara Mudah Mengatasi Kasur Kempes

Rekomendasi Merk Berkualitas 

Royal Foam adalah merek lokal berstandar internasional yang menjual kasur busa dengan berbagai pilihan produk. Sebagai yang terbaik di kelasnya, Royal Foam mengedepankan kualitas material yang terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini dibuktikan dari perolehan penghargaan Top Brand yang diraih selama empat tahun berturut-turut. 

Produk Royal Foam berkualitas premium dengan pilihan harga yang bisa disesuaikan. Merek ini dikenal karena material busa yang tebal serta memiliki tingkat density kasur busa yang bagus. Dengan material utama yang baik, kasur ini juga terus diminati karena anti kempes hingga bertahun-tahun alias lebih awet. Jika Anda duduk atau berbaring di atasnya, permukaan kasur tidak akan mudah tenggelam dan nantinya juga cepat kembali ke bentuk semula. 

Anda bisa cek katalog online di website resmi untuk mengetahui pilihan dan detail berbagai produk. Untuk melakukan pembelian, Anda bisa datang langsung ke toko kasur terdekat atau memesan secara online melalui official store Royal Foam yang tersedia di berbagai ecommerce.