Nyeri yang muncul saat haid sulit terhindarkan. Bahkan bagi banyak perempuan, rasa sakitnya bisa sangat mengganggu keseharian. Selain hilang fokus dan sulit beraktivitas dengan nyaman, tidak sedikit yang akhirnya jadi sulit tidur. Padahal, kebutuhan tidur itu penting untuk mendukung kesehatan tubuh secara umum. Inilah mengapa akhirnya perlu mengetahui berbagai posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid sehingga kebutuhan tadi tetap terpenuhi.
Tidur dalam posisi tertentu ternyata memang dapat membantu meredakan nyeri atau rasa kram karena haid. Dengan begitu, Anda juga bisa meningkatkan kualitas tidur. Di bawah ini adalah beberapa rekomendasi posisi tidur yang bisa diterapkan serta informasi terkait cara meningkatkan kenyamanan selama masa haid. Yuk, langsung simak!
Penelitian menunjukkan bahwa banyak perempuan mengalami penurunan kualitas tidur selama dan sesaat sebelum haid. Alasan yang paling sering adalah karena nyeri atau kram perut. Nah, cara tidur yang salah tentu bisa memperparah kondisi tersebut. Lalu bagaimana posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid yang lebih tepat?
1. Posisi fetal atau seperti janin
Posisi tidur yang paling sering direkomendasikan saat nyeri haid adalah fetal pose atau tidur seperti janin. Sesuai namanya, Anda akan tidur meringkuk seperti janin di dalam rahim. Anda akan tidur menyamping dengan posisi lutut ditekuk mendekati dada.
Cara ini dinilai tepat karena akan meminimalisir tekanan pada area perut sehingga nyeri haid berkurang. Dengan otot-otot yang lebih rileks, intensitas kram di perut bagian bawah dapat lebih rileks. Anda juga bisa menambahkan bantal tambahan di bawah lutut untuk posisi yang semakin nyaman.
2. Posisi telentang
Posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid berikutnya adalah telentang. Tidur seperti ini dapat meminimalisir kram perut karena intensitas tekanan pada perut yang berkurang. Selain itu, area punggung yang terkadang juga sakit dan berkaitan dengan nyeri haid bisa diatasi dengan tidur telentang. Tambahan bantal di bawah lutut juga bisa dilakukan sehingga lebih nyaman.
Cara lain yang bisa diterapkan adalah dengan memanfaatkan aroma terapi serta memijat pelan titik-titik yang dirasa nyeri agar tubuh semakin rileks. Tubuh yang lebih rileks membuat seseorang cepat tidur dan memperoleh momen tidur yang berkualitas.
Baca juga: 5 Posisi Tidur Saat Sakit Pinggang Haid, Coba Agar Lebih Lelap!
3. Child’s pose
Jika Anda pernah melakukan yoga, Anda mungkin sudah pernah mendengar istilah child’s pose. Ini adalah salah satu gerakan yoga yang bisa diterapkan sebagai posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid. Tubuh seakan seperti bersujud dengan kaki ditekuk namun posisi dada menyentuh paha. Posisi ini akan membantu tubuh lebih rileks sehingga menurunkan intensitas nyeri.
Secara umum, yoga juga menjadi jenis olahraga yang disarankan ketika Anda sedang menstruasi. Ini karena pose yang dilakukan dinilai efektif untuk mengurangi ketegangan di area perut hingga punggung bawah. Selain itu, meditasi dan napas yang dikontrol dapat membantu tubuh lebih nyaman.
4. Posisi menyamping
Posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid berikutnya adalah tidur menyamping. Berbaring miring dapat mengurangi tekanan pada perut dan meningkatkan kenyamanan di malam hari. Agar posisinya semakin maksimal dan tetap menjaga keselarasan tulang belakang, Anda bisa menambahkan bantal tambahan di antara kedua paha. Anda juga bisa bereksperimen mengatur posisi bantal untuk menemukan posisi terbaik.
Baca juga: Ibu Hamil Tidur Miring ke Kanan, Apakah Aman?
Memilih posisi tidur yang tepat bisa membantu mengurangi nyeri haid. Namun, ada beberapa hal lain yang juga bisa dilakukan agar pengalaman tidur meningkat atau memperoleh kualitas tidur yang lebih baik. Anda pun jadi cepat tidur dan tidur pulas sepanjang malam. Di antaranya adalah:
Perempuan bisa mengalami nyeri haid dengan kondisi yang berbeda-beda. Hal tersebut dapat berdampak langsung pada aktivitas harian, termasuk membuat sulit tidur atau tidak memiliki momen tidur berkualitas. Oleh karena itu, penting memilih posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid serta mengikuti berbagai tips di atas agar kondisinya tidak semakin parah.