Posisi tidur dapat secara signifikan memengaruhi kualitas tidur Anda. Bagaimana Anda tidur berdampak pada tingkat kenyamanan yang akan Anda dapatkan sepanjang malam. Salah satu yang umum disukai dan digunakan adalah posisi tidur terlentang. Cara ini juga dinilai bisa menjadi solusi sederhana untuk mencegah munculnya gangguan tidur dan beberapa masalah kesehatan lain.
Tidur berkualitas terbukti sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik maupun mental. Pada anak-anak dan remaja, tidur bahkan turut berperan untuk mendukung tumbuh kembang mereka. Jika Anda mempertimbangkan posisi tidur terlentang, mari simak lebih lanjut apa saja manfaatnya di bawah ini.
Posisi tidur sebaiknya memang disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan kenyamanan Anda. Tidur terlentang adalah cara tidur yang bisa dipertimbangkan, terutama jika Anda memiliki masalah seperti back pain. Sebuah studi menunjukkan bahwa tidur terlentang dan menyamping dikaitkan dengan pencegahan nyeri dibandingkan tidur tengkurap untuk orang dewasa.
1. Menjaga keselarasan tulang belakang
Posisi tidur terlentang menempatkan Anda seperti tengah berdiri tegak. Inilah mengapa jauh lebih mudah untuk mengistirahatkan tulang dan mengurangi tekanan, serta mencegah munculnya nyeri. Cara tidur ini menjaga tubuh untuk tetap sejajar dan mempertahankan lekukan alami tulang belakang. Artinya, Anda bisa terhindar dari sakit terutama di area leher dan punggung.
2. Mengurangi sakit kepala
Seperti sebelumnya, posisi ini juga turut membantu mengurangi tekanan di kepala sehingga dapat membantu mencegah munculnya rasa sakit. Posisi tidur terlentang dapat menjaga leher dan tulang belakang berada pada posisi istirahat yang alami sehingga aman.
3. Mengurangi tekanan di dada
Tidur terlentang bisa membantu Anda mengoptimalkan sistem pernapasan. Ini berbeda dengan gaya tidur menyamping atau tengkurap yang cenderung memberi memberi tekanan dan memengaruhi ruang bernapas. Pernapasan yang buruk selama tidur tentu dapat mengganggu kenyamanan dan menurunkan pengalaman tidur.
Baca juga: Hindari 5 Posisi Tidur yang Salah Untuk Ibu Hamil
4. Mencegah penumpukan sinus
Tidur dengan posisi kepala yang lebih tinggi akan membantu meredakan hidung tersumbat dan mencegah penyumbatan saluran pernapasan. Topangan pada kepala dapat membuat lendir di sinus cepat kering serta menjaga saluran udara Anda tetap bersih.
5. Mencegah refluks
Seperti bagaimana Anda bisa mencegah penumpukan sinus, tidur terlentang dengan posisi kepala lebih tinggi juga dinilai membantu untuk mencegah naiknya cairan asam lambung atau refluks. Gravitasi membantu mengurangi gejalanya sehingga Anda bisa tidur lebih nyaman.
6. Mencegah jerawat atau kerutan pada wajah
Tidur terlentang membuat wajah tidak melakukan kontak langsung dengan bantal. Mengingat bantal bisa menjadi sarang kuman dan bakteri, posisi tidur ini bisa mencegah timbulnya masalah kulit. Tidur terlentang bisa membantu Anda menjaga dan merawat kulit dari munculnya jerawat hingga garis kerutan halus.
Baca juga: Ketahui Posisi Tidur Saat Sakit Kepala Agar Cepat Sembuh
Posisi tidur terlentang bisa Anda coba untuk meningkatkan kualitas tidur. Jika tertarik, Anda juga bisa menggunakan beberapa bantal tambahan sehingga pengalaman tidur jadi lebih memuaskan. Berikut ini adalah tips yang bisa diterapkan agar tidur dengan posisi terlentang lebih nyaman:
Nah, sekarang Anda sudah mengetahui berbagai manfaat yang bisa diperoleh dari posisi tidur terlentang. Pastikan Anda juga menerapkan
sleep hygiene untuk meningkatkan kualitas tidur. Kebiasaan tidur yang sehat seperti memiliki jadwal tidur teratur, rutinitas sebelum tidur, hingga menciptakan lingkungan tidur yang nyaman akan membantu mengoptimalkan momen tidur Anda.